AAir Terjun Seribu Angsa yang gemuruh deras menyimpan pesona. Konon, di baliknya terdapat gua di mana di dalamnya terdapat pasangan yang hidup abadi karena meminum air suci Tirtamarthamanthana.

Pada bulan purnama, air terjun itu akan terbuka dan tak ayal menyebabkan para sakti berdatangan untuk memperebutkan air suci itu.

“Bertemu langsung dengan Langit Kresna Hariadi, sang penulis, semakin membuka mata saya tentang banyaknya ide liar yang mengalir dari benaknya. Dengan penuh keyakinan, dalam buku ini dia memunculkan Tirtamarthamanthana, air suci yang mampu membuat siapa pun yang meminumnya bisa mendapat keabadian hidup dan mampu melintas batas ruang dan waktu dari zaman Mataram Hindu, sezaman dengan ketika Borobudur dibangun, Singasari, hingga saat ini, di zaman modern, di era informasi.

Saya jumpa dia di Solo ketika menjadi saksi pernikahan putri sulungnya, Dalam upacara sakral itu, dia tampilkan pula gagasan di luar kebiasaan dan hal ini membuat saya semakin yakin bahwa di dalam benaknya penuh gagasan pribadi yang tidak memerlukan debat diskusi.” –Slamet Rahardjo Djarot, film maker.

4324/F/SMP/17

F/HAR/a

Perpustakaan Gd. F (RAK 1 SMP)

Available