Pandangan umum menilai bahwa kesuksesan sangat lekat dengan orang berkepribadian ekstrovert: ceria, suka sosialisasi, banyak teman, dan berbagai sifat supel lainnya. Sedangkan orang berkepribadian introver--tertutup, pemalu, pemurung, pendiam, suka menyendiri--dianggap sulit menjadi orang sukses. Bahkan tak jarang, kaum introver dicap sebagai orang aneh, terkucilkan, eksklusif, dan anggapan negatif lainnya.Tetapi, tahukah Anda bahwa banyak tokoh dunia adalah orang-orang berkepribadian introver? Di deretan pemimpin politik, ada Abraham Lincoln, Mahatma Gandhi, dan Barack Obama. Ada pula Bill Gates dan Warren Buffett di kalangan pengusaha. Begitu pula Albert Einstein dan Charles Darwin, mewakili kaum ilmuwan. Sementara di antara artis, selebritis, dan penulis, ada Christina Aguilera, Mark Zuckerberg, dan J.K. Rowling. Mereka adalah orang hebat dengan kepribadian introver. Lalu, seperti apa sejatinya kehidupan kaum introver?Novel ini bercerita ihwal dunia kaum introver. Membacanya, kita diajak menyelami alam pikiran dan kejiwaan seorang introver yang senantiasa gelisah, resah, dan gundah; juga konflik batin yang menyiksanya, dan bagaimana ia menemukan 'teman' untuk mengisi kesendiriannya dan membuat kehidupannya menjadi bermakna. Tak hanya itu, dalam novel ini, Sang Introver seolah curhat beada menggugat atas dunia kaum ekstrovert yang dianggap sia-sia, membuang waktu, tak bermutu, dan tidak efektif.
5442/F/SMP/19 | F/HAZ/i | Perpustakaan Gd. F (RAK 1 SMP) | Available |
Publisher
Pustaka Alvabet :
Jakarta.,
2017
Collation
276 hlm.; 20 cm.
Statement of Responsibility
by M. F. Hazim
No other version available