Apabila pertanyaan itu dijawab dari sudut apa makna kisah penciptaan, maka masalahnya menjadi berbeda: yang menjadi kepedulian penulis adalah dunia tempat ia tinggal dan isu-isu politik, sosial dan budaya pada zamannya. Inilah cara penulis untuk membicarakan hal-hal yang menjadi kepedulian orang-orang yang hidup dalam zamannya. Dalam pandangan ini, Kejadian 1 dan ilmu pengetahuan memang memiliki satu kesamaan: keduanya berbicara tentang masa lalu dari sudut pandang masa sekarang.
Dari perspektif inilah penulis mencoba memaparkan bagaimana penulis Kejadian 1, yang lazim dikenal dengan inisial P (Priest), memaknai kisah penciptaan itu untuk menjelaskan mengapa tatanan ciptaan itu menjadi seperti yang sekarang ini, khususnya dalam mengukuhkan kultus yang telah, sedang dan akan ditegakkan oleh kaum imam Israel di sepanjang sejarah. Dengan demikian, buku ini berbicara banyak tentang bagaimana imam dan dunia keimaman di Israel sejak semula hingga zaman Perjanjian Baru.
Inilah buku ketiga dari tiga rangkaian karya penulis yang membahas penulis yang dapat diidentifikasi di dalam Pentateukh, yakni Y, E dan P. Aspek-aspek dasarnya belum pernah dikumpulkan seperti dalam buku ini, dan bahkan mereka yang menyadarinya sering kali tidak cukup banyak mengaitkannya dengan kisah penciptaan di dalam Kejadian 1
5424/SD/12 | 222.1106/COO/p | Perpustakaan Gd. D | Available |
Series Title
-
Call Number
222.1106/COO/p
Publisher
Bpk Gunung Mulia : Jakarta., 2011
Collation
214 hlm.; 21 cm.
Language
Indonesian
ISBN/ISSN
9789796878390
Classification
222.1106